Monday 10 October 2011

GBK Minta PSSI Tingkatkan Keamanan Laga Indonesia - Qatar

          Jakarta, 10/10 (ANTARA) - Badan Pengelola Gelora Bung Karno  (GBK) meminta PSSI selaku panitia laga Indonesia-Qatar untuk meningkatkan keamanan lebih ketat sehingga petasan atau barang berbahaya lainnya tidak masuk ke dalam stadion.

         "Kami selaku pengelola tidak terlibat langsung dalam penyelenggaraan. Tetapi panitia atau federasi yang langsung menangani keamanan pertandingan tersebut sehingga pertandingan dapat berjalan lancar," kata Direktur Operasional Badan Pengelola GBK, M Nigara, di Jakarta, Senin.

         Ia menegaskan, memang ada celah dengan luasnya stadion utama ini sehingga perlu kerja sama yang baik antara PSSI dan pihak Pengelola GBK.

         Nigara merasa yakin bahwa penonton Indonesia dapat menjaga keamanan bersama terhadap stadion yang sudah berumur 49 tahun ini.

         Sementara itu, Koordinator Panpel Indonesia-Qatar, Mursyit WK, menyatakan bahwa panitia akan meningkatkan jumlah personel dan kualitas keamanan jalannya pertandingan.

         "Kami melibatkan sekitar 2.000 personel keamanan. Kami berjanji agar petasan dan kembang api tidak lagi masuk ke dalam stadion. Kami harapkan pertandingan tidak ada gangguan," tegasnya.

         Untuk lebih tertibnya, pihak panitia akan menerjunkan 400 personel keamanan di 12 pintu masuk. "Kami berupaya seminimal mungkin, hal yang mengganggu pertandingan tidak masuk ke dalam stadion," katanya.

         Ia berharap pertandingan Indonesia-Qatar berjalan baik dan lancar tidak seperti laga Indonesia-Turkmenistan atau laga Indonesia-Bahrain yang terganggu karena adanya petasan dan kembang api. Apalagi PSSI sudah mendapat peringatan dari FIFA soal itu.

         "Kami mendapat teguran karena hal itu. Maka untuk selanjutnya kami sudah merencanakan pola keamanan untuk pertandingan Indonesia-Qatar," katanya didampingi Direktur Media PSSI, Tommy Arief.

       
Calon penonton masih sepi
    Sementara itu, calon penonton yang membeli tiket pertandingan Indonesia-Qatar masih sepi hingga Senin siang. Tidak terlihat antrean di loket pemesanan. Panitia sendiri menyiapkan 65 ribu tiket.

         "Senin siang ini belum tercatat jumlah pemesanan tiket, untuk kemarin (Minggu) yang terjual lebih dari 2 ribu," katanya.

         Disinggung adanya kabar aksi boikot The Jakmania pada setiap kegiatan PSSI, Mursyit berharap semua pihak turut mendukung perjuangan Timnas. "Mari kita dukung Timnas sehingga meraih kemenangan atas Qatar," katanya.  

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes